Sabtu, 21 April 2012

Gadis Perawan Pemetik Teh


Tradisi Cina yang satu ini memang unik dan nyata terjadi.  Sebuah perkebunan teh di China mencari para gadis perawan untuk memetik teh dengan mulut mereka.  Teh yang dihasilkan memang merupakan salah satu teh paling enak di dunia dan uniknya teh itu dipetik oleh sekelompok gadis perawan dengan mulut mereka.  Legenda yang berkembang bahwa daun-daun teh itu biasa dipetik oleh para peri  dengan mulut mereka.  Konon seperti yang diceritakan bahwa saat air panas ditumpahkan ke daun-daun teh tersebut, maka para peri kembali ke angkasa.
Tak hanya para pemetik teh diseleksi hanya gadis perawan saja namun di Gushi provinsi Henan ini lebih spesifik lagi memilih gadis perawan dengan ukuran dada cup C.  Kelompok pemetik teh harus perawan, memiliki dada  dengan ukuran cup C dan tentunya saja tubuh yang indah, hal ini diyakini menjadi simbol kecantikan dan kemurnian.  Bayaran mereka juga tak sedikit, mereka dibayar sebesar 50 poundsterling sehari atau sekitar 700 ribu sehari.  Walaupun seleksi tersebut menimbulkan kontroversi namun hal itu tetap dijalankan.
Gadis Perawan Pemetik Teh
Karyawan pemetik teh yang dicari haruslah wanita yang masih perawan memiliki dada dengan ukuran cup C serta tak memiliki bekas luka pada tubuhnya atau intinya memiliki tubuh yang mulus.  Namun menurut pihak pengelola sendiri hal ini menjadi kontroversi karena dianggap melecehkan kaum perempuan.  Walaupun pihak perusahaan sendiri menganggapnya adil karena mereka memang mencari wanita suci, cantik dan mulus sebagai kunci dari kemurnian teh.
Li Yong, juru bicara dari perkebunan Jiuhua ini mengatakan bahwa pekerjaan itu lebih berat daripada kelihatannya.  “Para gadis ini harus membersihkan diri mereka sebelum bekerja dan menjalankan beberapa latihan untuk membentuk leher dan bibir, ini merupakan tradisi yang tidak mau kami hilangkan” demikian katanya. Saat ini mereka sudah merekrut sekitar 10 gadis pemetik teh, dan para gadis itu tidak diperbolehkan untuk memetik teh dengan tangan mereka dan harus dengan mulut mereka.  Perusahaan ini mengatakan bahwa teh yang mereka hasilkan memiliki aroma segar dan bermanfaat untuk kesehatan.
Daun teh yang sudah dipetik itu diletakkan dalam keranjang yang disebut chaliuqing dan tidak boleh disentuh oleh tangan.  Li juga membenarkan adanya rekruitment seperti itu dan festival budaya teh mendatang juga akan menampilkan gadis – gadis memetik teh dengan mulut mereka.Beberapa abad lalu, para penjual teh China berinovasi dengan menyimpan teh di sela payudara gadis berusia 16 tahun. Mereka membiarkan teh tersimpan di sana selama para gadis tidur. Esok harinya, teh akan memiliki aroma perawan yang berkhasiat untuk kesehatan dan kesejahteraan.
Ada-ada saja memang tradisi itu dan memang memiliki konotasi untuk melecehkan wanita dikarenakan hanya melihat wanita dari segi fisik saja.  Apakah anda percaya bahwa teh yang dihasilkan akan lebih enak dan beraroma?

1 komentar:

  1. Ei:)
    Thanks for your comment on my blog:)
    Many kisses from:
    http://inexpensiveluxury.blogspot.it/

    New FB page:
    http://www.facebook.com/InexpensiveLuxury?ref=tn_tnmn

    BalasHapus